A. MEKANISME
REAKSI BERSAING SUBSTITUSI SN1 DAN ELIMINASI E1
Seperti yang sudah kita pelajari pertemuan sebelumnya jika ada reaksi substitusi SN1 pasti ada reaksi eliminasi E1 . Reaksi substitusi SN1 adalah reaksi ion dimana mekanisme reaksi nya terjadi karena adanya kolaborasai antara molekol pelarut yang polar. Reaksi SN1 dan Eliminasi E1 ini di bantu oleh alkil halida. Apasi itu alkil halida ?? Alikil halida adalah reagen atau bahan yang dipakai dlam reaksi kimia yang berguna dlam sintesis melalui reaksi substitusi . nah bukan hanya memrlukanj alkil halida SN1 dan Eliminasi menerlukan karbikation untuk menghsilkan Nukleofil sehingga adanya asam adan basa untuk reaski eliminasi . Nukleofil dan basa itunlah digunakan sebagai pelarut.
Nah tetapi dari kedua reaksi ini mreka dapat mengelami reaki bersaing mari kita lihat reaski bersaing dengan setiap kelas alkil halida.
1. Halida tersier
perlu kita tahu bahawa reaksi substitusi hanya terjadi pada reaksi SN1 tetapi reaksi eliminai dapat terjadi baik melalui elimnasi E1 atau E2. dengan nukleofil lemah dan pelarut polar ,Mekeanise SN1 dan E1 bersaing. Contohnya :
jika kita menggunakan nukleofil kuat , bukan yang lemah da jika kita menggunakan pelarut yang kurang polar,mekanismen nya cenderung terjadi ialah E2 bukan E1karena reaksi E1 identik dengan reaksi SN1 yaitu ionisasi alkil halida. Jadi dengan OH- dan CN- sebgai nukleofil . hanya eliminasi yang terjadi.
Karbon tersier pada reaksi diatas secara keruang terlalu sesak untuk serangan Sn2 mka reaksi substitusi tidak betsaing dengan eliminasi .
Pada
reaksi SN1 nukleofil akan menyerang karbokation hingga membentuk reaksi
substitusi dan kemungkinan lain yang terjadi yaitu basa akan menyerang hidrogen
dari alkil halida hingga membentuk reaksi eliminasi (E1).
DAFTAR PUSTAKA
Hart,Haorold. 2003. Kimia Organik.Jakarta : Erlangga
permasalahan :
Hart,Haorold. 2003. Kimia Organik.Jakarta : Erlangga
permasalahan :
1. bagaimana urutan reaktivitas alkil halida pada reaksi
bersaing ini apakah berbanding lurus antara SN1 & E1 ?
2. Apa saja yang menjadi factor penentu laju reaksi dalam
reaksi bersaing ini dan bagaimana lajunya?
3. Apakah bisa jika alkil halide yang digunakan digantikan
dengan alkohol? Jelaskan.
Perkenalkan saya Habib Wijaya dengan NIM RSA1C117007 akan menjawab permasalahan nomor 1
BalasHapusSemakin banyak gugus R yang diikat oleh alkil halida, maka alkil halida tersebut akan semakin reaktif
Urutan reaktivitas alkil halida adalah :
Alkil halida primer>Alkil halida sekunder>alkil halida tersier
Untuk reaktivitas alkil halida pada mekanisme reaksi SN1 dan E1 adalah berbanding lurus, yang mana reaktivitas alkil halida kedua mekanisme reaksi akan meningkat seiring dengan bertambahnya gugus R.
Terimakasih, semoga menjawab
Perkenalkan nama saya SITI MUNAWAROH dengan Nim RSA1C117003 saya akan mencoba menjawab permasalahan anda yang terakhir,menurut saya bisa,karna alkohol merupakan jenis pelarut yang memiliki karakteristik nukleofilik(basa yang sangat lemah)sehingga reaksi SN1 dapat terjadi,selain itu alkohol juga memiliki sifat yang serupa dengan alkil halida,salah satunya yaitu alkohol ada yang primer sekunder dan tersier serta bisa membentuk karbokation.
BalasHapusSemoga membantu terimakasih.
Perkenalkan nama saya Tiurma (RSA1C117011) Akan mencoba menjawab pertanyaan yang kedua, yaitu apa saja yang menjadi faktor penentu laju reaksi pada reaksi ini?
BalasHapusFaktor yang menjadi penentu daru reaksi bersaing ini, yaitu:
1. sifat pelarutnya,
2. temperatur,
3. konsentrasi, dan
4. alkil halidanya
Terimakasih
Semoga dapat membantu